Pelintas Harus Berkorban Nyawa Lewati 5 Tembok Pembatas Negara Ini

Perbatasan Ceuta Melilla

Perbatasan Ceuta dan Melilla / Gambar via en.wikipedia.org

Tembok ini memisahkan Ceuta di Spanyol dan Melilla di Maroko. Tembok setinggi enam meter ini memisahkan standar hidup yang berbeda antara Uni Eropa dan Afrika. Ironisnya, warga Afrika rela mempertaruhkan nyawa demi lolos ke Eropa untuk mencari penghidupan yang layak.
Perbatasan Amerika Serikat dengan Meksiko

Perbatasan Amerika Serikat dan Meksiko / Gambar via jacobinmag.com

Amerika Serikat, seperti suatu tempat yang ingin sekali didatangi banyak orang untuk mencari penghidupan yang lebih layak, seperti halnya orang Meksiko. Namun sayangnya, antara Meksiko dan Amerika Serikat terbentang luas tembok pembatas yang dikenal dengan Tortilla Wall. Tembok ini didirikan dengan tujuan menghentikan imigran gelap dan mencegah perdagangan obat-obatan terlarang.
Peru Wall of Shame

Peru Wall of Shame / Gambar via erdekesvilag.hu

Seperti namanya, tembok ini membuat malu warganya. Tembok ini dibangun di Peru, yaitu memisahkan antara wilayah San Juan de Miraflores dengan Surco. Tembok ini dianggap memalukan karena memisahkan antara wilayah orang-orang kaya dengan wilayah orang-orang miskin. Karena tembok ini jugalah, bagian wilayah miskin merasa direndahkan.
Peace Line (Belfast Wall)

Peace Line Belfast / Gambar via richwainwright.com

Tembok setinggi tujuh meter ini berdiri memisahkan kota Belfast sejak komflik di Irlandia Utara. Tembok ini dibangun pada tahun 1998 dan disebut sebagai Garis Perdamaian. Kini, tembok Belfast malah menjadi objek wisata yang terkenal.
Siprus

Tembok di Siprus / Gambar via thecypriotpuzzle.org

Tembok yang berdiri sejak tahun 1974 ini memisahkan antara warga Yunani di selatan dengan warga Turki di Utara. Tembok ini melintasi ibukota Nicosia yang membuat bangsa Siprus sebagai bangsa Eropa terakhir yang terbagi.

Itulah tembok-tembok yang membatasi bangsa. Meskipun sudah merdeka, tetap saja mereka memegang teguh aturan-aturan tembok tersebut